
Kondisi Banjir di Petuk Katimpun, Kota Palangka Raya.
PALANGKA RAYA, TOVMEDIA.CO.ID – Hujan deras yang mengguyur Kota Palangka Raya dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir menyebabkan kenaikan debit air Sungai Kahayan dan Sungai Rungan.
Akibatnya, ribuan rumah di beberapa kelurahan terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 5 hingga 10 cm. Data BPBD Kota Palangka Raya per Kamis (20/3/2025) mencatat 3.892 rumah terdampak banjir yang melanda 16 kelurahan.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Palangka Raya Hendrikus Satria Budi mengatakan, beberapa wilayah yang mengalami kenaikan debit air meliputi Jalan Anoi, Jalan Kalimantan, serta Jalan Riau dan Rindang Banua.
Warga yang terdampak mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sementara itu, BPBD terus melakukan pemantauan dan menyiapkan lokasi strategis untuk evakuasi jika kondisi semakin memburuk.
Beberapa warga yang terdampak menyatakan keprihatinan mereka terhadap banjir yang kerap terjadi setiap musim hujan. Mereka berharap adanya solusi jangka panjang dari pemerintah, seperti pembangunan sistem drainase yang lebih baik atau relokasi bagi warga yang tinggal di daerah langganan banjir.
Selain itu, mereka juga meminta bantuan logistik yang lebih cepat dan merata, mengingat banyak keluarga yang masih bertahan di rumah mereka dengan kondisi terbatas. (red)