
Anggota Komisi III DPRD Kapuas, Saferaniansyah.
KUALA KAPUAS, TOVMEDIA.CO.ID – Setelah robohnya Jembatan Muara Terusan di Desa Terusan Raya, Kecamatan Bataguh, perhatian kini tertuju pada proses pengangkatan rangka jembatan yang menjadi kendala utama dalam arus transportasi air.
Pemerintah Kabupaten Kapuas bersama pihak terkait menargetkan penyelesaian dalam waktu 5 hingga 10 hari ke depan.
Anggota Komisi III DPRD Kapuas, Saferaniansyah, mengungkapkan bahwa pihak rekanan telah berkomitmen untuk segera menyelesaikan pengangkatan rangka jembatan yang jatuh ke sungai.
“Kami mengapresiasi komitmen ini, dan kami harap bisa selesai sesuai target agar transportasi masyarakat kembali normal,” ucapnya.
Robohnya jembatan ini menghambat jalur transportasi air utama bagi warga di enam desa sekitar. Meski masih ada jalur alternatif melalui Sungai Desa Tahai dan Laut Batanjung, jalur ini memakan waktu lebih lama bagi masyarakat.
Selain itu, Pemkab Kapuas bersama Dinas PUPR-PKPP juga tengah mengevaluasi penyebab robohnya jembatan yang masih dalam tahap pengerjaan. Hal ini untuk memastikan kejadian serupa tidak terjadi di masa mendatang.
Warga sekitar berharap agar pemerintah segera menemukan solusi terbaik untuk membangun kembali jembatan dengan lebih baik dan lebih aman. (red)