
Anggota DPRD Barito Utara, Patih Herman AB,
MUARA TEWEH, TOVMEDIA.CO.ID – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara (Barut) Patih Herman AB meminta, penyelenggara pemilu menjunjung tinggi integritas dalam pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024.
“Netralitas penyelenggara bukan hanya soal sikap, tetapi juga wujud tanggung jawab terhadap proses demokrasi yang adil dan jujur,” ujar Patih Herman, Minggu (6/7/2025).
Ia menilai bahwa keberhasilan PSU akan sangat ditentukan oleh pemahaman yang baik terhadap regulasi serta kemampuan menjalankan tugas secara teknis dan etis.
Dalam konteks ini, ia mendukung penuh arahan Ketua KPU Barito Utara, Siska Dewi Lestari, yang menyoroti empat aspek penting yang harus diperhatikan oleh penyelenggara di tingkat kecamatan dan desa, yaitu: pemahaman regulasi, netralitas, koordinasi, dan partisipasi masyarakat.
Menurutnya, kesalahan sekecil apa pun akibat ketidaktahuan terhadap aturan bisa memicu polemik dan menurunkan kepercayaan publik terhadap hasil pemilu.
“Masyarakat sekarang semakin cerdas dan kritis. Setiap tahapan pemilu harus dijalankan secara terbuka, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya.
Untuk itu, Patih Herman mengajak seluruh jajaran penyelenggara, baik di tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten, agar senantiasa menjunjung tinggi integritas dan rasa tanggung jawab. Ia menekankan bahwa keberhasilan PSU bukan hanya bergantung pada aturan tertulis, tetapi juga pada kualitas pelaksanaannya di lapangan.
“Proses demokrasi ini harus benar-benar dijaga. Satu saja kesalahan bisa mencederai kepercayaan masyarakat dan menciptakan gejolak,” pungkasnya.
Editor : Frans Dodie