Anggota DPRD Palangka Raya, Arif M Norkim.
PALANGKA RAYA, TOVMEDIA.CO.ID – Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya Arif M. Norkim mengatakan, pendirian sekolah rakyat yang direncanakan pemerintah pusat membutuhkan perencanaan yang matang dan menyeluruh.
Menurutnya, membangun sekolah rakyat bukan sekadar mendirikan gedung, namun juga harus mempertimbangkan aspek ketersediaan guru, anggaran, dan infrastruktur yang memadai.
“Membangun sekolah rakyat itu tidak sesederhana yang dibayangkan. Banyak aspek yang harus dipersiapkan, seperti pendanaan, kesiapan guru, hingga lahan dan fasilitas pendukung lainnya,” ujar Arif, Kamis (1/5/2025).
Arif menambahkan, daripada mendirikan sekolah rakyat yang baru, pemerintah sebaiknya lebih fokus pada peningkatan kualitas sekolah-sekolah yang sudah ada, agar lebih efektif dalam mengakomodasi seluruh lapisan masyarakat.
Ia juga menegaskan bahwa program pendidikan gratis yang sudah berjalan saat ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu di Kota Palangka Raya.
“Meningkatkan kualitas pengajaran, sarana prasarana, dan menambah anggaran untuk sekolah yang sudah ada lebih penting daripada mendirikan lembaga baru,” tambahnya.
Arif juga mengingatkan bahwa kebijakan pemerintah terkait sekolah rakyat harus didasarkan pada evaluasi menyeluruh terhadap kondisi pendidikan yang ada saat ini, agar dapat diterapkan secara tepat dan efektif.
Editor : Frans Dodie
