
Anggota DPRD Kota Palangka Raya, HM. Khemal Nasery.
PALANGKA RAYA, TOVMEDIA.CO.ID – Menghadapi deflasi yang terjadi di awal tahun 2025, Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, H.M. Khemal Nasery, mendorong adanya kolaborasi antara Pemerintah Kota, distributor, serta pelaku usaha guna menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.
Menurutnya, deflasi yang terjadi tidak hanya disebabkan oleh diskon tarif listrik, tetapi juga oleh penurunan harga beberapa komoditas pokok, seperti ikan nila, tomat, bawang merah, dan sayuran hijau. Jika kondisi ini berlanjut dalam jangka panjang, dikhawatirkan dapat berdampak negatif pada pendapatan masyarakat serta investasi di sektor energi dan perdagangan.
Sebagai solusi, H.M. Khemal Nasery mengusulkan agar pemerintah provinsi dan kota mempertimbangkan program bantuan ekonomi atau insentif bagi pelaku usaha kecil. Langkah ini diharapkan dapat membantu mempertahankan stabilitas ekonomi daerah dan memastikan daya beli masyarakat tetap terjaga.
“Kami berharap dengan adanya kolaborasi yang baik antara pemerintah dan sektor usaha, harga-harga tetap stabil, daya beli masyarakat terjaga, dan perekonomian daerah tetap tumbuh secara positif,” ujarnya. (red)