Ketua Komisi I DPRD Barito Utara Hj. Nety Herawati.
MUARA TEWEH, TOVMEDIA.CO.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara mendorong agar seluruh proses perencanaan pembangunan daerah secara tegas mengakomodasi prinsip-prinsip perlindungan dan pemenuhan hak anak.
Ketua Komisi I DPRD Barito Utara Hj. Nety Herawati menegaskan, deklarasi Kabupaten Layak Anak (KLA) yang telah dilakukan pemerintah daerah bukan hanya simbolik, tetapi harus dijadikan pijakan dalam menyusun arah kebijakan pembangunan jangka panjang yang berpihak pada anak.
“Komitmen menjadikan Barito Utara sebagai Kabupaten Layak Anak harus benar-benar diinternalisasi dalam setiap aspek pembangunan. Anak-anak perlu dilibatkan secara substantif, tidak sekadar jadi objek pembangunan,” ujar Hj. Nety, Kamis (5/6/2025).
Ia menjelaskan, setiap kebijakan pembangunan, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur, semestinya dirancang dengan mempertimbangkan kepentingan terbaik bagi anak-anak. Hal itu, menurutnya, merupakan bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
“Perencanaan pembangunan berbasis hak anak bukan hanya tanggung jawab satu instansi, tapi seluruh perangkat daerah. Ini butuh sinergi, keberpihakan anggaran, dan kemauan politik yang kuat,” tambahnya.
Hj. Nety juga menegaskan bahwa Komisi I DPRD akan terus memainkan peran pengawasan dan penganggaran untuk memastikan kebijakan pro-anak tidak hanya berhenti di atas kertas, melainkan benar-benar dilaksanakan secara konsisten di lapangan.
Editor : Frans Dodie
