
Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, menyampaikan kata sambutan pada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di kediaman warga di Kelurahan Pulau Kupang, Kecamatan Bataguh, Kamis (18/9/2025). Foto Istimewa
KUALA KAPUAS, TOVMEDIA.CO.ID – Bupati Kapuas, Muhammad Wiyatno, berkomitmen untuk mendistribusikan ‘kue pembangunan’ secara adil ke setiap kecamatan di wilayahnya.
“Adil tidak mesti sama. Jika kakak dan adik diberikan uang dengan jumlah yang sama, itu bukan adil namanya,” kata Wiyatno dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kelurahan Pulau Kupang, Kecamatan Bataguh, Kamis (18/9/2025).
Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah kepala perangkat daerah, camat, lurah, dan masyarakat setempat, Wiyatno memaparkan berbagai program pembangunan yang sedang dan akan dilaksanakan.
Pemerintah Kabupaten Kapuas saat ini fokus membuka akses jalan antar desa untuk meningkatkan konektivitas. Wiyatno menyebutkan, akses menuju Desa Terusan, termasuk Desa Terusan Karya, Terusan Mulya, dan Terusan Makmur, sudah mulai dibuka tahun ini. Ia juga menjanjikan penataan di Kecamatan Bataguh, termasuk pembangunan kembali kantor lurah Pulau Kupang yang sudah lama rusak.
Selain itu, Pemkab Kapuas terus menggenjot program “Satu Miliar Satu Desa” yang bertujuan untuk pemerataan pembangunan di seluruh desa. Peningkatan produktivitas pertanian juga menjadi prioritas.
Rehabilitasi saluran pertanian sedang berjalan, dan Wiyatno berharap masyarakat bisa meningkatkan pola tanam agar dapat panen lebih dari satu kali dalam setahun.
“Kalau di daerah lain bisa tiga kali panen dalam setahun, minimal di sini bisa dua kali panen. Kita juga akan tingkatkan sarana pertanian dan dukungan penyuluh agar masyarakat bisa menanam padi unggul selain padi lokal.,” katanya.
Rencana pembangunan infrastruktur lain termasuk jalan dari Sei Jangkit menuju Tamban Luar sepanjang 7 kilometer yang ditargetkan selesai pada 2026. Proyek ini akan mempermudah akses warga Kapuas Kuala dan Tamban Catur menuju pusat kota.
Dorong Peternakan dan Perikanan sebagai Pendukung Ekonomi
Wiyatno juga menegaskan komitmen pemerintah untuk memperluas pembangunan ke sektor peternakan dan perikanan. Dengan pengembangan Balai Benih Ikan di Jalan Kalimantan, Pemkab Kapuas akan menyediakan bibit ikan bagi masyarakat.
“Selain menanam padi, masyarakat juga bisa memanfaatkan pekarangan rumah dengan membuat kolam ikan, dan pemerintah siap membantu penyediaan bibitnya,” tuturnya.
Wiyatno menegaskan, pembangunan akan terus dilaksanakan secara merata di seluruh wilayah Kapuas. “Mudah-mudahan acara seperti ini bukan yang pertama dan bukan yang terakhir, melainkan menjadi ajang silaturahmi berkelanjutan. Mari kita bersama-sama mendukung program pembangunan demi kesejahteraan masyarakat Kapuas,” tutupnya.
Editor: Frans Dodie