
Ketua dan anggota KPU Barito Utara menandatangani surat keputusan (SK) terkait penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati hasil PSU tahun 2024, Sabtu (20/9/2025), Gedung Balai Antang, Muara Teweh. Foto Istimewa
MUARA TEWEH, TOVMEDIA.CO.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Utara secara resmi menetapkan pasangan Shalahuddin dan Felix Sonadi Y Tingan sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Barito Utara (Barut), hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024. Penetapan pasangan ini berlangsung dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Gedung Balai Antang, Muara Teweh, Sabtu (20/9/2025).
Penetapan ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) RI Nomor 313/PHPU.BUP-XXIII/2025, yang mengabulkan sebagian sengketa hasil Pilkada Barut 2024 dan memerintahkan pelaksanaan PSU.
Ketua KPU Barut Siska Dewi Lestari menyampaikan, penetapan ini dilakukan setelah pihaknya menerima surat dinas dari KPU RI Nomor 1627/2025 yang mengatur tata cara penetapan pasangan calon terpilih pasca putusan MK.
“Berdasarkan ketentuan PKPU Nomor 18 Tahun 2024, kami wajib menetapkan pasangan calon terpilih paling lambat tiga hari setelah putusan MK dibacakan. Oleh karena itu, hari ini kami melaksanakan rapat pleno terbuka ini,” jelas Siska.
Ia juga menegaskan, seluruh komisioner KPU hadir secara lengkap, sehingga forum dinyatakan kuorum dan penetapan dapat dilakukan secara sah. Dalam rapat pleno tersebut, pasangan Shalahuddin-Felix ditetapkan sebagai peraih suara terbanyak dengan total 40.400 suara atau 52,20 persen dari total suara sah.
Setelah penetapan ini, KPU Barut menyerahkan berita acara penetapan kepada DPRD setempat, sebagai dasar usulan pengesahan dan pelantikan pasangan terpilih kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Kalteng.
Dengan ditetapkannya pasangan Shalahuddin – Felix, maka pasangan ini secara resmi akan memimpin Kabupaten Barut untuk periode 2025-2030.
Harapan besar kini disematkan kepada keduanya untuk mampu menjawab tantangan pembangunan dan menjadi simbol rekonsiliasi politik, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Barut.
Editor: Frans Dodie