
ilustrasi
MUARA TEWEH, TOVMEDIA.CO.ID – Tim Pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara, Akhmad Gunadi Nadalsyah-Sastra Jaya (Agi-Saja), memberikan klarifikasi terkait tuduhan yang mengaitkan sebuah kejadian di rumah warga dengan Paslon 02, Jumat (14/3).
Ketua Tim Pemenangan Agi-Saja, H. Jimmy Carter, menegaskan bahwa tidak ada keterkaitan antara peristiwa tersebut dengan Paslon 02.
“Kejadian tersebut tidak ada hubungannya dengan Paslon 02. Tidak ditemukan atribut atau hal lain yang mengarah pada keterlibatan Paslon 02, namun informasi yang beredar di media sosial seolah-olah mengaitkan kejadian tersebut dengan kami. Kami menduga hal ini bertujuan untuk merusak citra Paslon 02,” ujar Jimmy.
Ia pun mengimbau masyarakat agar tidak terpengaruh oleh narasi negatif dan tetap menjaga persatuan serta kondusivitas di Bumi Iya Mulik Bengkang Turan, terutama dalam masa pemilihan kepala daerah.
“Kami mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing isu yang dapat memecah belah. Mari bersama-sama menjaga situasi yang aman dan damai dalam pesta demokrasi ini,” tambahnya.
Jimmy juga menyampaikan apresiasi kepada aparat penegak hukum yang telah bertindak cepat dalam menangani kejadian tersebut sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga.
Sementara itu, Tim Hukum Agi-Saja, Jubendri Lusfernanfo, menduga kejadian ini merupakan sebuah jebakan. Ia menyoroti video yang beredar di media sosial, di mana menurutnya tidak terlihat adanya transaksi uang yang dapat menjadi dasar tuduhan tertentu.
“Jika kita analisis dari video yang beredar, tidak terlihat adanya transaksi uang. Namun, tiba-tiba sekelompok orang mendatangi sebuah rumah di Jalan Simpang Pramuka II, Muara Teweh, lalu melakukan interogasi. Tak lama kemudian, aparat kepolisian dan TNI yang berjaga di sekitar KPU datang ke lokasi dan membawa orang-orang yang ada di rumah tersebut ke Polres Barito Utara,” jelas Jubendri.
Ia pun mengapresiasi kesigapan Polri dalam menetralisir situasi sehingga kejadian tersebut tidak berkembang menjadi sesuatu yang lebih besar.
“Kami berterima kasih kepada Polri yang bertindak cepat dan profesional dalam mengamankan situasi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (red)