
SAMBUTAN – Ketua TP-PKK Katingan Ny Sumiati Saiful saat menyampaikan sambutan. Foto : Istimewa
KASONGAN, TOVMEDIA.CO.ID – Untuk mengatasi tantangan ketahanan pangan di wilayah rawan banjir, Tim Penggerak PKK Kabupaten Katingan meluncurkan program berkebun dengan metode polibag gantung. Program ini ditujukan bagi masyarakat di daerah yang sering terdampak banjir dan memiliki keterbatasan lahan.
Ketua TP-PKK Kabupaten Katingan, Ny. Sumiati Saiful, menyebutkan bahwa program ini tidak hanya menjadi solusi praktis menghadapi kondisi geografis, tetapi juga sarana edukasi bagi masyarakat dalam memanfaatkan lahan sempit secara produktif.
“Dengan metode ini, masyarakat bisa menanam berbagai jenis sayur dan buah tanpa takut rusak karena genangan air. Ini bagian dari upaya mendorong ketahanan pangan dan kemandirian keluarga,” jelasnya, Senin (16/6/2025).
Program ini difokuskan pada daerah selatan Katingan seperti Kecamatan Tasik Payawan, Kamipang, dan Mendawai, yang dinilai paling rentan terdampak banjir. Kelompok kerja (Pokja) PKK menjadi pelaksana lapangan dari inovasi ini.
Tak hanya itu, TP-PKK juga menggandeng pihak kecamatan dan desa untuk mendukung pengadaan bahan dan pelatihan teknis bagi masyarakat. Dengan pendekatan partisipatif ini, diharapkan warga lebih termotivasi untuk menjadikan kebun gantung sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan mandiri.
“Ke depan kami juga akan mengadakan lomba kebun polibag antar desa untuk memacu kreativitas dan keberlanjutan program,” tambah Sumiati.
Dengan pendekatan menyeluruh ini, TP-PKK Katingan optimistis bahwa program berkebun gantung akan menjadi salah satu pilar penguatan ekonomi keluarga di tengah tantangan perubahan iklim dan keterbatasan lahan.